Setting DNS Server dan Web Server pada openSUSE 11.1
by Teguh on Nov.22, 2009, under
2. Setting IP ethernet1 (client) dan ethernet0 (internet)
Installasi Wireless LAN
by Teguh on Nov.22, 2009, under
- Pengertian Wlan
Wireless Lan adalah suatu koneksi antar perangkat dengan perangkat lainnya tanpa menggunakan kabel. Wireless Lan adalah suatu jaringan komputer yang saling terhubung tanpa kabel yaitu sinyal radio atau gelombang cahaya. Teknologi Wireless LAN ada yang menggunakan frekuensi radio untuk mengirim dan menerima data tanpa adanya membutuhan kabel untuk saling menghubungkan. Akibatnya pengguna mempunyai fleksibilitas yang tinggi dan tidak tergantung pada suatu tempat atau lokasi. Dizaman era globalisasi ini sudah banyak tempat - tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi yang biasa disebut dengan hotspot. Dengan hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (hotspot) terdekat.
Kelebihan dari WLAN :
1. Mobilitas Tinggi
2. Kemudahan dan kecepatan instalasi
3. Menurunkan biaya kepemilikan
4. Fleksibel
5. Scalable
Kekurangan dari WLAN :
1. Delay yang besar
2. Biaya peralatan mahal
3. Adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul, dan banyak sumber interferensi
5. Kapasitas jaringan menghadapi keterbatasan spektrum
6. Keamanan / kerahasiaan data kurang terjamin
Berikut merupakan langkah – lankah proses installasi WLan:
- Apabila komputer anda belum mempunyai WLan card, maka pasang WLancard (onboard) di slot PCI komputer anda. Setelah proses pemasangan selesai hidupkan komputer anda kemudian masukkan Driver WLan dan lakukan proses installasi. Pilih Install / Remove Drivers & Utility, untuk menginstall WLan, kemudian proses installasi berjalan. Klik next untuk melanjutkan proses installasi
Perkembangan Processor
by Teguh on Nov.22, 2009, under
sesuai dengan postingan sebelumnya tentang perkembangan processor dai waktu ke waktu yang terbengkalai sebelumnya. Kali ini akan saya lanjutkan tetapi akan penulis sadur dari berbagai sumber dan asal.
Meski generasi prosesor yang telah mengalami perkembangan yang begitu pesat, saya mencoba untuk menyederhanakan pilihannya. Jenis prosesor yang dibahas yakni processor Intel Pentium 4 family dan AMD Athlon 64 Family, hingga perkembangannya saat ini.
Merupakan generasi pertama Pentium 4 yang memiliki 1 MB L2 cache dan memiliki kecepatan 3,8 GHz. Namun, pada processor ini memiliki kendala yang cukup signifikan, yaitu memiliki panas yang cukup tinggi. Dan processor ini belum mendukung operating system dan aplikasi 64-bit. Segi baiknya, processor ini memang memiliki kinerja yang baik untuk menunjang kebutuhan multiaplikasi dan gaming.
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.
Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.
Dual Core
Pada tahun 2005 Intel menjual produk Dual-Core pertamanya. Dari namanya kita dapat ambil kesimpulan bahwa procesor jenis ini bekerja dengan dua inti processor di dalam satu processor. Setiap inti ini kecepatannya sama dengan processor sebelumnya, akan tetapi semua proses hitungan dibagi kepada dua inti tersebut, sehingga proses hitungan jadi lebih cepat.
Intel Core 2 Duo
Pada pertengahan 2006 Intel merilis Intel Core 2 Duo. Pada saat itu bernama
Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP )
AMD Athlon 64
Pada processor ini memiliki dua versi. Versi yang pertama yang masih menggunakan memory single-channel. Yaitu Athlon 64 yang menggunakan socket 75. Sedangkan yang kedua menggunakan socket 939 dan sudah memiliki teknologi memory dual-channel. Untuk harga, sudah barang tentu Athlon 64 754 memiliki harga yang lebih murah dibanding 939. Keduanya memiliki L2 cache sebesar 1 MB, sedangkan untuk kecepatan yang ditawarkan beragam, mulai dari 2,4 GHz sampai dengan 3,0 GHz.
AMD Athlon 64 FX
O'Clock
Mengenai Saya
- Teguh
- Saya Teguh Setiawan, saya masih sekolah dan duduk di bangku kelas XI TKJ 2 di SMKN 1 PURWOSARI. saya menempati kejuruan Teknik Komputer Jaringan. Blog ini saya buat untuk mensharing pengetahuan saya yang sudah saya dapat kepada pengunjung blog ini,,,, sekian terima kasih